Minggu, 24 Oktober 2010

Tugas Bahasa Indonesia

Indah Dari Segala Arah

Lima fotografer terkemuka berbagai lokasi fotogenik pilihan, di dalam dan luar negeri.

Oleh VEGA PROBO dan UKIRSARI R MANGGALANI

S

oal bentang alam dan kehidupan bawah laut mempesona, setiap pribadi punya pendapat tersendiri; mana yang terbaik. Tapi ada lokasi tertentu dengan keindahan senantiasa dapat terpotret di kamera setiap pejalan. Disebut ’lokasi fotogenik’. Meski tentu saja, eksekusi terakhir merujuk pada ’Man Behind The Gun’. Berikut empat lokasi paling fotogenik menurut lima fotografer ternama Indonesia.

PAPUA

Jez O’Hare mengungkap, Papua merupakan salah satu kawasan favorit buat diabadikan. Mulai dengan Puncak Jaya, Pegunungan Tengah lainnya, Rouffaer reserves dan Kepulauan Raja Ampat. Kesulitannya, daerah-daerah ini tidak ada jalan, jadi mesti jalan kaki, naik pesawat atau perahu.

Menurut teman Jez, waktu kunjungan terbaik ke kawasam pegunungan tengah adalah Mei-Juni.Tapi secara pribadi, baginya kapan saja bisa. Karena tiap kawasan memiliki musim berbeda dan potensi hujan dapat turun sewaktu-waktu sepanjang tahun. ”Karena itu, bila ada kesempatan, manfaatkan hari terang sebaik-baiknya sebelum hujan seharian”.

Sementara untuk Raja Ampat, berdasar informasi yang dihimpun Jez dari rekan-rekannya, paling baik dipotret akhir Oktober – awal Februari. Tapi menurutnya, tak perlu terlalu berpatokan pada waktu karena pulau – pulau di kawasan ini memiliki pemandangan tak terbilang indahnya. ”Baik pegunungan dan lautan Papua sangat menarik. Apalagi bila Anda bepergian ke sana untuk pertama kalinya.”

Tips pemotretan yang dibagikan Jez, jalan - jalan dan jepretlah, terutama saat suasana pagi dan menjelang petang. Cobalah terbang dengan pesawat ke beberapa area pada pagi hari, tentu duduk disebelah jendela. Filter Polarizing (PL) bisa membuat warna lebih matang.

Malaria merupakan salah satu momok dalam kunjungn ke ranah Papua, jadi jaga kondisi tubuh agar tetap sehat, makan dan tidur cukup, memakai krim anti-nyamuk serta pasang kelambu.”Saya tak pernah mengkonsumsi pil malaria dan sampai sekarang tak pernah terjangkit penyakit ini,” tandas Jez. Tentu saja, itu berkat persiapannya mengurus diri, termasuk soal kelambu dan krim anti-nyamuk tadi.

Sebelum bertolak ke tujuan, perhatikan tentang barang – barang yang sulit didapat di Papua Barat. Khususnya segala hal soal menyoal fotografi. Jadi, Anda sebaiknya membawa peranti penyimpan gambar (digital storage), memory card atau film lebih banyak dari biasanya, karena Anda kemungkinan menjepret lebih banyak dari biasanya. Lainnya, kamera cadangan karena bisa saja terjadi keadaan yang tak terduga, tas plastik dan silicagel untuk menjaga peralatan tetap kering.

Perbekalan pendukung yang tak kalah penting adalah uang kontan, meski di beberapa kota besar tersedia anjungan uang tunai (ATM). Bersiaplah pula cendera mata kecil dan pecahan – pecahan uang dalam nominal kecil untuk dibagikan kepada masyarakat yang difoto kadang - kadang diminta. Untuk kebutuhan pribadi sehari – hari, bawa jas hujan dan sweater tebal penahan udara dingin, sepatu boots untuk jalan kaki jarak jauh, ditambah sepatu sandal untuk daerah pantai atau menyebrang sungai. Tas juga mesti tahan air dan jangan lupa kelambu tidur, topi, kotak P3K, dilengkapi obat antibiotika, krim anti-nyamuk dan krim tabir surya.

Senada Michael Sjukrie yang memilih Papua. Untuk pemotretan atas air, terdapat lokasi yang dikenal sebagai Passage. Sebuah kawasan dengan gugus batuan limestone, tak kalah mempesona dibanding Pulau Phi Phi di Thailand.

Dan saat didekati, terlihat bahwa di ceruk – ceruk batu Passage tumbuh anggrek dari berbagai spesies. Pemandangan atas air di Passage ini bisa diabadikan sepanjang tahun. Sementara untuk bawah air, paling bagus diabadikan bulan September – April. Khusunya untuk objek – objek makro. Catatan, diperlukan kesabaran termasuk mencermati kondisi cuaca dan arus. Raja Ampat dapat dicapai lewat penerbangan dari Jakarta ke Sorong, dilanjutkan berperahu motor ke lokasi. Passage terletak di dekat Pulau Waigeo, berlayarlah menggunakan perahu motor dengan lama perjalanan seitar 1 jam.

INDIA

Bagi Rio Helmi, salah satu negara Asia yang memiliki drama dan variasi yang luar biasa adalah India. Bukan hanya lanskap alam yang menarik, tapi sisi human interest-nya juga memikat. Lanskap perkotaan India tak kalah fotogenik dengan lanskap pegunungan Himalaya. ”Segala sesuatu di India kompleks, rumit, dramatis, sederhana, surga, neraka, sublim, profane, estetik, hancur sekaligus.”

Jangan coba – coba memotret India kala musim kemarau, karena sinar matahari teramat panas bagai tungku raksasa. Juga hindari musim semi atau musim hujan, karena rawan banjir, serta jauhi musim dingin, karena rentan badai salju. Datanglah ke Himalaya di musim gugur untuk menguak kecantikan sejatinya. Terbang ke India, kini mudah. Gunakan penerbangan internasionak ke Kalikut, Delhi, Mumbai, Chennai, Bangalore, Cochin, dan sebagainya. Justru yang tidak mudah adalah transportasi daratnya.

Pengalaman tak terlupakan saat ia mengabadikan senja di makam di Lodhi Gardens dengan kamera Hasselblad 500CM. Dua orang Sikh melintas. ”Karena cahaya redup, shutter-nya turun sekitar 1/60. Hasilnya, sedikit blur, tapi justru membuat nuansa tersendiri,” ungkapnya dan menamakan foto ini Delhi Afternoon.

BANDA NAIRA

Pemandangan unik Banda Nair, dalam kungkungan lagoon dan gunung berapi, memikat fotografer Iman Brotoseno. Berbekal kamera Nikon D 2 X dan lensa 10,5mm DX Nikkor, ia mengabadikan momen eksotis matahari terbit di balik Gunung Api Banda Naira, tepat pada pukul enam pagi di depan dermaga Hotel Maulana. Lain waktu,ia menempuh perjalanan melewati beberapa pulau bukit dan Gunung Api hingga sampai sebuah teluk.Segera ia membidik nirwana bawah laut. ”Khusus untuk underwater photography, saya memakai housing khusu untuk kamera Nikon. Posisi kamera setengah di atas air dan setengah dua atas permukaan,” paparnya,

Oktober – November atau April – Mei merupakan waktu kunjungan terbaik, karena pada saat itu permukaan laut tenang, dan visibility air sangat bagus. Di luar musim ini, angin laut dan gelombang besar bergolak sehingga beberapa kapal kecil (terutama untuk carter boat) menolak menempuh pelayaran. Banda Naira dapat ditempuh dari Ambon via jalur laut (Pelni) dengan waktu tempuh 15 jam dan jalur udara, pakai Merpati (pesawat CN235).

TIMOR LESTE

Interaksi antara cahaya alam, perilaku manusia dan angle pengambilan foto membuat semua terasa fotogenik, tutur Poriaman Sitanggang. “Decisive moment menjadikan segala – galanya. Bila gagal memanfaatkannya, gagal pula proses kreatifnya,” ujar Poriaman mengutip pernyataan bapak foto jurnalistik Henry Cartier Bresson. Oleh karena itu, sulit baginya untuk melupakan sebuah peristiwa fotogenik dalam perjalanan jurnalistik di distrik Ermera, Republik Demokratik Timor Leste, pada tahun 2004.

Waktu terbaik mengunjungi Timor Leste menjelang musim kering pada Mei – Juli, karena temperatur relatif bersahabat, sekitar 15 derajat Celcius di area pegunungan dan 30 derajat Celcius di pesisir utara dan selatan. Terbanglah pakai maskapai Indonesia (Denpasar), atau maskapai Australia (Darwin). Pilihan lain, pakai jalur darat, naik bus lewat Kupang ke Dili. Jalur Oekusi melalui Oesilu juga bisa dilewati. Sementara jalur laut, pakai jalur Oekusi dan Pulau Atauro.untuk perjalanan dari kota ke kota dapat menggunakan bus, mikrolet dan taksi. Tapilebih asyik, berkeliling pakai mobil atau motor sewaan dengan kesepakatan harga sebelumnya.

Dikutip dari :

Majalah ” National Geographic TRAVELER” vol1,No.4

No

Salah

Benar

Alasan

1

Soal bentang alam dan kehidupan bawah laut mempesona, setiap pribadi punya pendapat tersendiri; mana yang terbaik.

Mengenai bentang alam dan kehidupan bawah lautyang mempesona, setiap pribadi punya pendapat tersendiri; mana yang terbaik.

Kata soal kurang tepat jika digunakan dalam kalimat tersebut, sebaiknya gunakan kata ‘mengenai’ sebagai kata pengganti dari kata ‘soal’.

2

Tapi ada lokasi tertentu dengan keindahan senantiasa dapat terpotret di kamera setiap pejalan.

Namun ada lokasi tertentu dengan keindahan senantiasa dapat terpotret di kamera setiap pejalan.

Kata ‘tapi’ bukan merupakan kata baku dalam bahasi Indonesia. Adapun kata yang sesuai untuk melengkapi kalimat tersebut adalah ’namun’ sebab ’namun’ digunakan untuk keterangan tambahan atau di awal kalimat.

3

Meski tentu saja, eksekusi terakhir merujuk pada ’Man Behind The Gun’.

Meskipun eksekusi terakhir merujuk pada ’Man Behind The Gun’.

Kata ’meski’ bukan merupakan kata baku dalam bahasa Indonesia. Oleh karena itu kata ’meski’ diganti dengan kata ’meskipun’. Sedangkan untuk kata ’meski tentu saja’ dianggap kurang efektif.

4

Papua merupakan salah satu kawasan favorit buat diabadikan

Papua merupakan salah satu kawasan favorit untukdiabadikan

Dalam kalimat tersebut terdapat kesalahan penempatan kata. Kata ’buat kurang sesuai dengan padanan kalimat tersebut. Oleh karena itu ’buat’ digantikan dengan ’untuk’

5

Kesulitannya, daerah-daerah ini tidak ada jalan, jadi mesti jalan kaki, naik pesawat atau perahu.

Kesulitannya, daerah-daerah ini tidak ada jalan, jadi harus berjalan kaki, naik pesawat atau perahu.

Kata ’mesti’ juga tidak termasuk ke dalam kata baku. Oleh karena itu kata yang tepat untuk menggantikan ’mesti’ adalah kata ’harus’.

6

Tapi secara pribadi, baginya kapan saja bisa.

Namun secara pribadi, baginya kapan saja bisa

Kata yang sesuai untuk melengkapi kalimat tersebut adalah ’namun’ sebab ’namun’ digunakan untuk keterangan tambahan atau di awal kalimat.

7

Karena tiap kawasan memiliki musim berbeda dan potensi hujan dapat turun sewaktu-waktu sepanjang tahun.

Karena setiap kawasan memiliki musim berbeda dan potensi hujan dapat turun sewaktu-waktu sepanjang tahun.

Adanya penambahan imbuhan se- terhadap kata ’tiap’ dapat membuat padanan kalimat menjadi lebih efektif.

8

Sementara untuk Raja Ampat, berdasarinformasi yang dihimpun Jez dari rekan-rekannya, paling baik dipotret akhir Oktober – awal Februari

Sementara untuk Raja Ampat, berdasarkaninformasi yang dihimpun Jez dari rekan-rekannya, paling baik dipotret akhir Oktober – awal Februari

Kata berdasar masih kurang efektifdalam penggunaan kalimat tersebut. Oleh karena itu sebaiknya kata ’berdasar’ ditambahkan imbuhan –kan sehingga menjadi lebih efektif.

9

Tapi menurutnya, tak perlu terlalu berpatokan pada waktu karena pulau – pulau di kawasan ini memiliki pemandangan tak terbilang indahnya.

Namun menurutnya, tak perlu terlalu berpatokan pada waktu karena pulau – pulau di kawasan ini memiliki pemandangan tak terbilang indahnya.

Kata yang sesuai untuk melengkapi kalimat tersebut adalah ’namun’ sebab ’namun’ digunakan untuk keterangan tambahan atau di awal kalimat.

10

”Baik pegunungan dan lautan Papua sangat menarik. Apalagi bila Anda bepergian ke sana untuk pertama kalinya.”

”Baik pegunungan dan lautan, Papua sangat menarik. Apalagi bila Anda bepergian ke sana untuk pertama kalinya.”

Tanda koma diberikan untuk menghindari salah baca di belakang keterangan yang terdapat pada awal kalimat.

11

Cobalah terbang dengan pesawat ke beberapa area pada pagi hari, tentu duduk disebelah jendela

Cobalah terbang dengan pesawat ke beberapa area pada pagi hari, tentu duduk disebelah jendela

Kalimat tersebut masih kurang sesuai dan terbilang ambigu, maka dapat diubah menjadi ’Cobalah terbang dengan pesawat ke beberapa area pada pagi hari dengan duduk di sebelah jendela’. Kata disebelah seharusnya ditulis ’di sebelah’ karena menunjukkan suatu tempat.

12

”Saya tak pernah mengkonsumsi pil malaria dan sampai sekarang tak pernah terjangkit penyakit ini,”

”Saya tak pernah mengkonsumsi pil malarianamun sampai sekarang tak pernah terjangkit penyakit ini,”

Kata ’dan’ seharusnya dipakai untuk kata penghubung tetapi konteks kalimat di sini menyatakan sesuatu yang berlawanan. Jadi kata yang sesuai dengan kalimat tersebut adalah ’namun’.

13

Tentu saja, itu berkat persiapannya mengurus diri, termasuk soalkelambu dan krim anti-nyamuk tadi.

Tentu saja, itu berkat persiapannya mengurus diri, termasuk mengenaikelambu dan krim anti-nyamuk sebelumnya.

Penempatan kata ’soal’ tidak sesuai dengan kaidah bahasa Indonesia. Seharusnya kata ’soal’ diubah menjadi kata ’mengenai’. Dan kata ’tadi’ juga dianggap salah dalam panggunaan kalimat tersebut. Kata ’tadi’ digunakan karena adanya beragam dialek yang berpengaruh dalam masyarakat,namun hal tersebut menjadi hal yang kurang sesuai dalam bahasa Indonesia. Maka kata ’tadi’ dirubah menjadi ’sebelumnya’.

14

Khususnya segala hal soal menyoal fotografi.

Khususnya segala hal mengenai fotografi.

’hal soal menyoal’ dianggap tidak efektif maka paduan kata tersebut digantikan dengan ’hal mengenai’.

15

Jadi, Anda sebaiknya membawa peranti penyimpan gambar (digital storage), memory card atau film lebih banyak dari biasanya,

Sebaiknya Anda membawa peranti penyimpan gambar (digital storage), memory card atau film lebih banyak dari biasanya,

Kata ‘jadi,sebaiknya Anda’ kurang tepat untuk melengkapi kalimat tersebut. Seharusnya dapat diubah menjadi ‘sebaiknya Anda’ sehingga kalimat tersebut menjadi lebih efektif jika dibandingkan dengan kalimat sebelumnya.

16

Lainnya, kamera cadangan karena bisa saja terjadi keadaan yang tak terduga, tas plastik dan silicagel untuk menjaga peralatan tetap kering.

Selain itu, sediakan pula kamera cadangan karena bisa saja terjadi keadaan yang tak terduga, tas plastik dan silicagel untuk menjaga peralatan tetap kering.

Kalimat tersebut kurang sesuai dengan aturan bahasa Indonesia. Kalimat tersebut tidak efektif karena akan memberikan kesalahpahaman kepada si pembaca. Untuk itu kata ’lainnya’ digantikan dengan ’selain itu, sediakan pula’.

17

Perbekalan pendukung yang tak kalah penting adalah uang kontan, meski di beberapa kota besar tersedia anjungan uang tunai (ATM).

Perbekalan pendukung yang tak kalah penting adalah uang kontan, walaupun di beberapa kota besar tersedia anjungan uang tunai (ATM).

Kata ‘meski’ digantikan dengan kata ‘walaupun’ karena kalimat tersebut menunjukan pertentangan antara kondisi yang satu dengan lainnya.

18

Untuk kebutuhan pribadi sehari – hari,bawa jas hujan dan sweater tebal penahan udara dingin,

Untuk kebutuhan pribadi sehari – hari, bawalah jas hujan dan sweater tebal penahan udara dingin,

Kata ‘bawa’ menjadi lebih efektif jika diberikan imbuhan ‘lah’.

19

sepatu boots untukjalan kaki jarak jauh,

sepatu boots untukberjalan kaki jarak jauh,

Adanya penambahan imbuhan ’ber’ menambah kata ’jalan kaki’ menjadi lebih efektif.

20

Tas juga mesti tahan air

Tas juga harus tahan air

Kata tidak baku

21

jangan lupa kelambu tidur, topi, kotak P3K, dilengkapi obat antibiotika, krim anti-nyamuk dan krim tabir surya.

jangan lupa kelambu tidur, topi, kotak P3K, dilengkapi obat antibiotika, krim anti-nyamuk, dan krim tabir surya.

Pemberian tanda koma dipakai di antara unsur-unsur dalam suatu perincian atau pembilangan.

22

Untuk pemotretan atas air, terdapat lokasi yang dikenal sebagai Passage.

Untuk pemotretan di atas air, terdapat lokasi yang dikenal sebagai Passage.

Kata yang harus ditambahkan pada kalimat tersebut adalah ’di’ sebab ’pemotretan atas air’ bermakna bahwa pemotretan dilakukan di atas air.

23

Dan saat didekati, terlihat bahwa di ceruk – ceruk batu Passage tumbuh anggrek dari berbagai spesies

Ketika didekati, terlihat bahwa di ceruk – ceruk batu Passage tumbuh anggrek dari berbagai spesies

Hal tersebut salah karena pada awal kalimat terdapat dua buah kata hubung yakni ‘dan’ dan ‘saat’. Maka kedua kata tersebut dapat diganti dengan kata ‘ketika’.

24

Bukan hanya lanskap alam yang menarik,tapi sisi human interest-nya juga memikat.

Bukan hanya lanskap alam yang menarik, namun sisi human interest-nya juga memikat.

Kata yang sesuai untuk melengkapi kalimat tersebut adalah ’namun’ sebab ’namun’ digunakan untuk keterangan tambahan atau di awal kalimat.

25

Hasilnya, sedikit blur,tapi justru membuat nuansa tersendiri,” ungkapnya dan menamakan foto iniDelhi Afternoon

Hasilnya, sedikit blur,namun justru membuat nuansa tersendiri,” ungkapnya dan menamakan foto ini Delhi Afternoon

Kata yang sesuai untuk melengkapi kalimat tersebut adalah ’namun’ sebab ’namun’ digunakan untuk keterangan tambahan atau di awal kalimat.

26

Banda Naira dapat ditempuh dari Ambon via jalur laut (Pelni) dengan waktu tempuh 15 jam dan jalur udara, pakai Merpati (pesawat CN235).

Banda Naira dapat ditempuh dari Ambon via jalur laut (Pelni) dengan waktu tempuh 15 jam dan jalur udara, memakai Merpati (pesawat CN235).

Kalimat tersebut kurang efektif sebab terdapat kata yangtidak mendapatkan imbuhan ‘me-‘ yakni kata ‘pakai’.

27

Terbanglah pakaimaskapai Indonesia (Denpasar), atau maskapai Australia (Darwin).

Terbanglah memakaimaskapai Indonesia (Denpasar), atau maskapai Australia (Darwin).

Kata ‘pakai’ menjadi lebih efektif jika ditambah dengan imbuhan ‘me-‘.

28

Pilihan lain, pakai jalur darat, naik bus lewat Kupang ke Dili.

Pilihan lain, memakai (menggunakan) jalur darat, menaiki bus melewati Kupang ke Dili.

Kalimat tersebut kurang efektif sebab ada bagian kata yang tidak mendapatkan imbuhan me-.

29

Sementara jalur laut, pakai jalur Oekusi dan Pulau Atauro.untuk perjalanan dari kota ke kota dapat menggunakan bus, mikrolet dan taksi.

Sementara jalur laut, memakai (menggunakan) jalur Oekusi dan Pulau Atauro.untuk perjalanan dari kota ke kota dapat menggunakan bus, mikrolet, dan taksi.

Kata pakai seharusnya diberi imbuhan me-i. Sedangkan tanda koma ditambahkan untuk menunjukkan unsur-unsur dalam suatu perincian atau pembilangan.

30

Tapi lebih asyik, berkeliling pakai mobil atau motor sewaan dengan kesepakatan harga sebelumnya.

Namun lebih asyik, berkeliling pakai mobil atau motor sewaan dengan kesepakatan harga sebelumnya.

Kata yang sesuai untuk melengkapi kalimat tersebut adalah ’namun’ sebab ’namun’ digunakan untuk keterangan tambahan atau di awal kalimat.




;;

Template by:
Free Blog Templates