Sabtu, 14 November 2009

Ketika Laptop Tiba-Tiba "Ngambek"

          Laptop mempunyai komponen yang lebih rentan jika dibandingkan dengan PC. Sedikit saja terganggu, maka laptop bisa saja tidak mau dikendalikan. Ada baiknya Anda analisis terlebih dahulu penyebabnya. Ada beberapa hal yang bisa membuat laptop Anda mati mendadak.

  • Kasus #1 "Bau ASap"

          Kalau yang ini biasanya berhubungan dengan sumber listrik. Hal pertama yang perlu diperhatikan adala memeriksa sumber listrik laptop. Apakah laptop dalam keadaan tersambung dengan adaptornya ? Jika iya, maka cabut dengan segera adaptor tersebut.

          Lalu coba nyalakan laptop Anda dengan menggunakan baterai. Kalau menyala, masalah disebabkan oleh adaptor laptop. Barangkali adaptornya sudah dalam kondisi yang buruk. 

          Bisa juga karena tegangan yang dikeluarkan adaptor melebihi batas kemampuan laptop sehingga menimbulkan korsleting pada komponen laptop.

  • Kasus #2 "Suhu Ruangan"

          Cek suhu ruangan. Apakah Anda berada di ruangan bertemperatur tinggi? Apa laptop langsung terkena sinar matahari? Kalau iya, bisa jadi laptop mengalami panas berlebih.

          Solusinya, coba gunakan cooling pad atau coba pindahkan laptop Anda ke ruangan yang lebih sejuk. Jangan letakkan laptop di atas permukaan yang lunak contohnya kasur. Karena meletakkan laptop pada permukaan yang lunak dapat menghambat energi panas yang dikeluarkan laptop m,elalui lubang sirkulasi udara. Panas yang seharusnya dibuang oleh laptop tidak tersalurkan dengan baik. Laptop bisa saja tidak mau menyala. Coba diamkan beberapa saat lalu nyalakan kembali.

  • Kasus #3 "Baterai"

          Baterai ini sering menjadi promadona dalam urusan laptop yang ngadat. Jika Anda pakai naterai untuk laptop, cek suhu baterai Anda ketika laptop mendadak mati. Apa panasnya berlebihankah..?? Jika baterai terpasang bersama adaptor laptop, coba lepaskan salah satu. Jadi laptop hanya ditenagai oleh baterai atau listrik dari adaptor.

          Isi baterai sampai penuh laulu gunakanlah baterai tersebut untuk menyalakan laptop. Jika baterai cepat habis, misalnya dalam waktu 10 sampai 30 menit dari kondisi penuh, kemungkinan baterai laptop Anda sudah bocor. Siap-siap saja untuk beli baterai baru.

  • Kasus #4 "Kipas dan Hardisk Tak Berputar"

          Kalau yang ini sih kemmungkinan kipas dalam laptop rusak, sehingga panas berlebih. Bagaimana tidak panas kalau perangkat pendinginnya rusak?

          Cek lampu indikator yang ada di tombol power laptop. Jika tidak menyala maka kemungkinan ada masalah pada baterai atau adaptor laptop Anda. Coba tes baterai dan adaptor laptop Anda di laptop lain yang sejenis. Apabila baterai dan adaptor berfungsi d=dengan baik, maka ada dua kemungkinan. Kemungkinan pertama yaitu konektor DC yang ada pada laptop Anda bermasalah. KEdua, kemungkinan motherboard laptop harus diganti.

  • Kasus #5 "Lampu Nyala, LCD Mati"

          Kalau yang ini ada banyak keungkinan. Yang paling mungkin, kabel konektor LCD kendor atau putus. Jika kendor atau tidak terpasang dengan baik, kencangkanlah konektor LCD tersebut.

          Periksa juga kondisi kabel konektor LCD. Gunakan multitester untuk mengatahui kondisi kabel. Apabila LCD tidak mau menyala juga walaupun kondisi kabel konektor LCD baik-baik saja, coba gunakan monitor eksternal untuk mencobanya. Apabila ada display dengan monior eksternal, maka kemungkina LCD laptop Anda juga rusak.

          Gantilah LCD dengan yang baru. Tentunya sebelum mengganti LCD Anda harus memperhatikan kompabilitas LCD tersebut.

  • Kasus #6 "Laptop Nyala, Layar Tetap Hitam"

        Coba tekan tombol pengaturan cahaya yanga ada pada keyboard laptop. Siapa tahu masih diatur ke bagian yang paling gelap?Jadi sebelum Anda memakai laptop tersebut, Anda harus mengatur pencahayaan laptop secara manual.

       Apabila tidak berhasil, langkah selanjutnya yang perlu dilakukan adalah mencoa masuk ke BIOS. Tekan "F2" untuk masuk ke BIOS.Kebanyakan tipe laptop biasanya menggunakan "F2" untuk masuk BIOS. Layar yang tetap hitam bisa gara-gara BIOS yang rusak. Biasanya salah satu update BIOS bisa jadi penyebab. Coba roll back (kembalikan) BIOS ke versi sebelumnya. Selain masalah pada BIOS, hal ini juga bisa disebabkan oleh rusaknya kartu grafis laptop maupun RAM laptop dan rusaknya lampu backlight yang tidak berfungsi.

0 komentar:

Posting Komentar

Template by:
Free Blog Templates