Sabtu, 07 November 2009
Tips sukses bagi proffesional IT
Mencari pekerjaan di IT dan berniat mempertahankannya? Yang anda butuhjkan adalah kombinasi keahlian yang tepat, etika kerja yang baik, sikap positif, dan berfikiir kreatif.
Tapi kalau masih butuh pegangan, tips berikut layak tuk dicoba :
1. REBUT PERHATIAN
Pastikan surat lamaran atau CV anda menonjol diantara kandidat lainnya. Para perekrut karyawan menerima banyak sekali CV setiap harinya, jadi anda msti berusaha sebaik mungkin untuk merebut perhatian mereka. Tunjukan karakter Anda melalui si CV.
Lulusan baru disarankan memanfaatkan pengalamany selama di universitas-seperti berorganisasi dan membantu proyek dosen-sebagai nilai tambah di CV karena pihak perusahaan senang menemukan hal-hal yang berbeda di sana. Sedangkan bagi pelamarberpengalaman, jangan hanya mendeskripsikan perkerjaan sebelumnya, tonjolkan juga semua prestasi yang pernah diraih.Pihak perusahaan cenderung lebih mnyukai kandidat yang telah mngantongi sertifikasi populer seperti CCIE dari CISCO atau programmer Certified Java dari Sun Microsystem.
2. BUAT CV SECERMAT MUNGKIN
Kostumasikan setiap CV untuk setiap aplikasi pekerjaan. Ingatlah bahwa CV semestinya tidak dibuat satu kali saja dan dikirmkan ke banyak perusahaan yang berbeda. Ia harus dirancang spesifik sesuai dengan lowongan yang dilamar.
Jika ada bidang yang Anda kuasai, siggunglah secara mndalam tentang pengalaman proyek yang pernbah Anda lakukan untuk menambah daya tarik CV Anda. Jika Anda tidak menguasai keahlian ynag dinutuhkan, nyatakan bahwa Anda sangat berminat untuk mempelajarinya sebagai tantangan baru, tapi tuliskan dengan jelas dan langsung pada tujuan-jangan bertele-tele.
3. MANFAATKAN JARINGAN
Kontak pribadi bisa jadi sangat berharga ketika Anda mencari pekerjaan. Selain metode ”biasa” seperti memantatu iklan lowongan di surat kabar, menyambangi portal rekrutmen online, dan bertemu dengan spesialis rekrutmen; sebarkan juga ke teman-teman, kolega, dan kerabat yang relevan dan sekiranya bisa membantu Anda.
4. MILIKI KEMAMPUAN BERKOMUNIKASI
Selain keahlian teknis, profesional TI juga butuh menguasai keterampilan berkomunikasi seperti bahasa Inggris. Selain itu, etika bisnis dasar seperti berbusana dengan baik, masuk kerja tepat waktu, dan menunjukkan minat terhadap pekerjaan juga penting
5. JANGAN CUMA TONG KOSONG
Kombinasi hard skill dan soft skill mutlalk dibutuhkan untuk pekerjaan apa saja. Menurut para perekrut, banyak kandidat yang punya kemampuan teknis luar biasa, tapi sulit menuangkan pikirannya denagn baik. Sebaliknya, ada pula kandidat yang dapat memresentasikan starategi bisnisnya dengan oke, tapi tidak mampu mewujudkannya menjadi aksi nyata.
6. BERPIKIRLAH SEPERTI ENTERPRENEUR
Mentang-mentang Anda bekerja pada orang laln, bukan berarti Anda tidak boleh berpikir layakna seorang enterpreneur. Belakangan ini, pihak perusahaan cenderung mencari orang yang tidak hanya memiliki keahlian yang dibutuhkan, tapi juga memiliki ptak wirausahawan. Tentunya, hasil pemikiran Andatersebut haruslah demi keuntungan perusahaandan bukan untuk Anda pribadi. Rajin-rajinlah memberi gagasan dan melontarkan cara-cara baru dalam hal rutin. Perusahaan yang bergenre dinamis akan sangat menyukainya.
7. TERUSLAH BELAJAR
Rajin-rajinlah mengikuti perkembangan industri dan tidak semata menunggu perusahaan mengirimkan Anda ke seminar, kursus, atau pameran TI. Pengetahuan tidaklah mahal dan bisa diperoleh dengan sedikit usaha dan waktu melalui internet, organisasi,, atau blogging.
8. TERBUKALAH
Jika mau sukses di bidang IT, ambillah semua tantangan baru. Misalnya,, jika Anda seorang lulusan baru dan diterima bekerja sebagai konsultan SAP tapi kemudian perusahaan butuh karyawan untuk dilatih di bidang Peoplesoft, dan mereka ingin melatih Anda, jangan lewatkan kesempatan tersebut dan terus perluas pengetahuan Anda. Sebaliknya, jika Andakeras kepala dan hanya tertarik pada satu keahlian spesifik, bahkan menolak menerima perubahan, p etualangan Anda di perusahaan bisa jadi tidak berumur panjang.
Mencari pekerjaan di IT dan berniat mempertahankannya? Yang anda butuhjkan adalah kombinasi keahlian yang tepat, etika kerja yang baik, sikap positif, dan berfikiir kreatif.
Tapi kalau masih butuh pegangan, tips berikut layak tuk dicoba :
1. REBUT PERHATIAN
Pastikan surat lamaran atau CV anda menonjol diantara kandidat lainnya. Para perekrut karyawan menerima banyak sekali CV setiap harinya, jadi anda msti berusaha sebaik mungkin untuk merebut perhatian mereka. Tunjukan karakter Anda melalui si CV.
Lulusan baru disarankan memanfaatkan pengalamany selama di universitas-seperti berorganisasi dan membantu proyek dosen-sebagai nilai tambah di CV karena pihak perusahaan senang menemukan hal-hal yang berbeda di sana. Sedangkan bagi pelamarberpengalaman, jangan hanya mendeskripsikan perkerjaan sebelumnya, tonjolkan juga semua prestasi yang pernah diraih.Pihak perusahaan cenderung lebih mnyukai kandidat yang telah mngantongi sertifikasi populer seperti CCIE dari CISCO atau programmer Certified Java dari Sun Microsystem.
2. BUAT CV SECERMAT MUNGKIN
Kostumasikan setiap CV untuk setiap aplikasi pekerjaan. Ingatlah bahwa CV semestinya tidak dibuat satu kali saja dan dikirmkan ke banyak perusahaan yang berbeda. Ia harus dirancang spesifik sesuai dengan lowongan yang dilamar.
Jika ada bidang yang Anda kuasai, siggunglah secara mndalam tentang pengalaman proyek yang pernbah Anda lakukan untuk menambah daya tarik CV Anda. Jika Anda tidak menguasai keahlian ynag dinutuhkan, nyatakan bahwa Anda sangat berminat untuk mempelajarinya sebagai tantangan baru, tapi tuliskan dengan jelas dan langsung pada tujuan-jangan bertele-tele.
3. MANFAATKAN JARINGAN
Kontak pribadi bisa jadi sangat berharga ketika Anda mencari pekerjaan. Selain metode ”biasa” seperti memantatu iklan lowongan di surat kabar, menyambangi portal rekrutmen online, dan bertemu dengan spesialis rekrutmen; sebarkan juga ke teman-teman, kolega, dan kerabat yang relevan dan sekiranya bisa membantu Anda.
4. MILIKI KEMAMPUAN BERKOMUNIKASI
Selain keahlian teknis, profesional TI juga butuh menguasai keterampilan berkomunikasi seperti bahasa Inggris. Selain itu, etika bisnis dasar seperti berbusana dengan baik, masuk kerja tepat waktu, dan menunjukkan minat terhadap pekerjaan juga penting
5. JANGAN CUMA TONG KOSONG
Kombinasi hard skill dan soft skill mutlalk dibutuhkan untuk pekerjaan apa saja. Menurut para perekrut, banyak kandidat yang punya kemampuan teknis luar biasa, tapi sulit menuangkan pikirannya denagn baik. Sebaliknya, ada pula kandidat yang dapat memresentasikan starategi bisnisnya dengan oke, tapi tidak mampu mewujudkannya menjadi aksi nyata.
6. BERPIKIRLAH SEPERTI ENTERPRENEUR
Mentang-mentang Anda bekerja pada orang laln, bukan berarti Anda tidak boleh berpikir layakna seorang enterpreneur. Belakangan ini, pihak perusahaan cenderung mencari orang yang tidak hanya memiliki keahlian yang dibutuhkan, tapi juga memiliki ptak wirausahawan. Tentunya, hasil pemikiran Andatersebut haruslah demi keuntungan perusahaandan bukan untuk Anda pribadi. Rajin-rajinlah memberi gagasan dan melontarkan cara-cara baru dalam hal rutin. Perusahaan yang bergenre dinamis akan sangat menyukainya.
7. TERUSLAH BELAJAR
Rajin-rajinlah mengikuti perkembangan industri dan tidak semata menunggu perusahaan mengirimkan Anda ke seminar, kursus, atau pameran TI. Pengetahuan tidaklah mahal dan bisa diperoleh dengan sedikit usaha dan waktu melalui internet, organisasi,, atau blogging.
8. TERBUKALAH
Jika mau sukses di bidang IT, ambillah semua tantangan baru. Misalnya,, jika Anda seorang lulusan baru dan diterima bekerja sebagai konsultan SAP tapi kemudian perusahaan butuh karyawan untuk dilatih di bidang Peoplesoft, dan mereka ingin melatih Anda, jangan lewatkan kesempatan tersebut dan terus perluas pengetahuan Anda. Sebaliknya, jika Andakeras kepala dan hanya tertarik pada satu keahlian spesifik, bahkan menolak menerima perubahan, p etualangan Anda di perusahaan bisa jadi tidak berumur panjang.
.
Subscribe to:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar